Nyatet...

Rabu, 29 Mei 2013

Studi Kasus Pro Model


Studi Kasus
IND's Corp merupakan sebuah perusahaan yang bergerak dibidang manufaktur,
dimana perusahaan ini menghasilkan produk PC Tab. Perusahaan ini memiliki sebuah pabrik
khusus perakitan yang berfungsi merakit semua part dari PC Tab yang diproduksi secara
terpisah. Secara keseluruhan part dari PC Tab tersebut terdiri dari komponen, DTS (Display
Touch Screen), Speaker, dan Casing.

Proses pembuatan PC Tab dimulai ketika komponen utama tiba di lokasi kedatangan
komponen utama dengan waktu kedatangan N(3.3, 0.301)menit, yang kemudian bergerak
ke mesin perakitan dengan dibawa oleh mover komponen utama. Pada saat yang
bersamaan, entitas speaker tiba di lokasi kedatangan speaker dengan waktu kedatangan
N(3.97, 0.175)menit dan langsung menuju ke mesin perakitan dengan dibawa oleh mover
speaker. Kedua entitas ini di join di dalam mesin perakitan selama N(6, 0.111)menit oleh
seorang operator mesin perakitan dan menghasilkan entitas PC tab setengah jadi, PC Tab
setengah jadi ini menuju ke mesin casing melalui antrian PC Tab setengah jadi. DTS yang
tiba di lokasi kedatangan DTS dengan waktu kedatangan U(2.9, 3.1)menit berpindah
menuju mesin casing dengan dibawa oleh mover DTS, pada saat yang bersamaan pula
casing tiba di lokasi kedatangan casing dengan waktu kedatangan N(4.03, 0.0546)menit dan
langsung menuju ke mesin casing melalui antrian casing. Casing memiliki 3 jenis warna yaitu
ungu, hitam dan merah, dengan masing masing probabilitas 0.4, 0.25, dan 0.35. Pada mesin
casing PC Tab setengah jadi di join dengan DTS dan Casing selama N(7.8, 0.02)menit oleh
seorang operator mesin casing menghasilkan entitas PC Tab ungu, PC Tab hitam, dan PC
Tab merah. Ketiga entitas tersebut kemudian menuju pengepakan melalui antrian sesuai
dengan warnanya, yaitu antrian PC Tab Ungu, antrian PC Tab Hitam, dan antrian PC Tab
Merah. Di lokasi pengepakan masing masing PC Tab di join dengan kardus menjadi paket
PCB oleh operator pengepakan selama N(3.68, 0.05)menit. Entitas kardus tiba di lokasi
kedatangan kardus dengan waktu kedatangan N(5.2, 0.02)menit, dus menuju lokasi pengepakan melalui antrian kardus. Di lokasi pengepakan tersebut, paket PC Tab
dikumpulkan hingga sejumlah 10 paket yang selanjutnya dikirimkan ke Distribution Centre
oleh pick up. Ketika entitas bergerak keluar dari Distribution Centre, dilakukan perhitungan
total produksi, total biaya, biaya per unit, pendapatan dan keuntungan.
Berikut adalah rincian biaya untuk melakukan proses produksi PC Tab.

Ø  Biaya Lokasi
1. Mesin Perakitan : Rp. 400.000,-/hari
2. Mesin Casing Rp. : 400.000,-/hari
3. Pengepakan : Rp. 400.000,-/hari

Ø  Biaya Entitas
1. Komponen Utama Rp. 1.000.000,-
2. Speaker Rp. 100.000,-
3. Display Touch Screen (DTS) Rp. 500.000,-
4. Casing Rp. 150.000,-
5. Kardus Rp. 5000,-

Ø  Biaya Tenaga Kerja (resource)
1. Mover komponen utama Rp. 15.000,-/jam
2. Mover speaker Rp. 15.000,-/jam
3. Operator mesin perakitan Rp. 20.000,-/jam
4. Mover DTS Rp. 15.000,-/jam
5. Operator mesin casing Rp. 20.000,-/jam
6. Operator pengepakan Rp. 20.000,-/jam
7. Pick up Rp. 200.000,-/use


periodic system shutdown
Jam kerja pabrik berlangsung selama 9 jam, dimulai dari jam 08.00 hingga 17.00
selama 5 hari kerja (senin-jumat). Jam istirahat selama satu jam, yaitu antara jam 12.00 –
13.00. Selama waktu istirahat dan non-kerja tersebut semua jenis kedatangan barang akan
dimasukkan ke dalam gudang yang memiliki kapasitas 3000 unit, karena semua operator
dan mesin-mesin berhenti bekerja. Perpindahan entitas dari masing-masing kedatangan
menuju warehouse diprioritaskan sebagai berikut :
Kedatangan_Paket komponen utama = 1; Kedatangan_Speaker = 4; Kedatangan_DTS = 7;
Kedatangan_Casing = 10; Kedatangan_kardus =10

periodic maintenance, unexpected location breakdown
Mesin casing sering terjadi kerusakan yang memiliki memiliki waktu kerusakan
(MTTF) yang berdistribusi E(2000) menit. Sehingga dibutuhkan waktu perbaikan (MTTR)
dengan distribusi waktu E(200) menit. Dalam upaya mencegah kerusakkan yang sering
terjadi, pabrik melakukan perawatan berkala yang dilakukan setiap 4 jam, dengan waktu
operasi perawatan selama N(20,5) menit.

Pengerjaan
a. Tracking Cost
1. Build -> Cost -> masukkan semua elemen biaya sesuai dengan object type
(location, entities, resources)




2. Buat variable untuk pemanggilan jumlah total produksi, total biaya produksi,
biaya per unit, pendapatan, dan keuntungan


3. Beri label pada variable tersebut (Build -> Background Graphic -> Behind
grid/front grid -> Text ) .


4. Tambahkan sebuah location baru (exit station) untuk mendefinisikan statement
pemanggilan total biaya produksi.



5. Lakukan statement pemanggilan untuk semua variabel biaya pada location exit
Station


b. Dynamic Plot
Langkah-langkah untuk membuat Dynamic Plot :
1. Ketika simulasi dijalankan, kondisi dari menu simulation -> options adalah Pause
at start, artinya simulasi akan berhenti sementara ketika mulai di jalankan.


2. Jalankan simulasi
Simulasi dapat dijalankan dengan 2 cara, yaitu pada window simulation option
kemudian pilih Run. Cara kedua, pilih menu simulation  Run. Berikut merupakan
tampilan window simulation yang aktif dalam keadaan berhenti (paused):


3. Aktifkan window Dynamic Plot
Pilih menu Information -> Dynamic Plot -> New, seperti pada gambar berikut :


4. Pilih status dari kondisi yang ingin diamati atau dimonitor
Dari window dynamic plot, misalkan kita ingin memantau performansi dari resource tersebut saat digunakan, maka pilih Res_by_Percentage à pilih In Use %

5. Jalankan simulasi kembali
Tampilan chart akan berubah seiring jalannya simulasi seperti pada gambar dibawah ini :



d. SimRunner
Kali ini hanya akan diberikan contoh mengenai optimalisasi menggunakan SimRunner dengan fungsi tujuan meminimumkan average time block dan memaksimalkan total exit. Berikut adalah tahapannya
1. Buat Macros baru pada macros sesuai dengan fungsi tujuan. Hal ini akan digunakan sebagai faktor input bagi proses optimalisasi
2. Definisikan faktor input

Faktor input yang akan dioptimalisasi adalah average time block dan total exit yang berkaitan dengan waktu proses untuk menggabung casing. Untuk langkah awal buatlah macros baru pada macros. Karena waktu proses casing berdistribusi normal maka definisikan rataan dan standar deviasi waktu proses casing pada macros.

·         Lalu klik menu options -> RTI -> define
·         Lalu pilih numeric range
·         Lalu isikan nilai range data yang diinginkan. Nilai range data harus mencakup nilai rataan dan standar deviasi waktu proses casing
·         Lalu pilih ok


3. Ganti waktu proses pada model dengan menggunakan macros yang telah dibuat yaitu rataan waktu proses casing dan stdev waktu proses casing:


4. Aktifkan SimRunner
Untuk mengaktifkan SimRunner, pilih Simulation pada menu bar di ProModel window, lalu pilih SimRunner. Setelah SimRunner diaktifkan, masukkan model eksisting yang sebelumnya telah dibuat dengan cara : Setup Project à Select Model/Project à Create New Project, Select Model à pilih model eksisiting yang akan dioptimalkan

5. Definisikan fungsi tujuan
Setelah model yang akan dioptimalkan terdefinisi, kemudian definisikan fungsi tujuan dari model tersebut. Pada skenario ini anda diminta untuk meminimumkan average time block dari entitas casing dan memaksimalkan total exit entitas PC Tab. Langkah-langkah untuk mendefinisikan fungsi tujuan meminimumkan average time block dari entitas casing dan memaksimalkan total exit entitas PC Tab adalah sebagai berikut :
a. Klik define objectives pada menu setup project
b. Pada kotak Response Category pilih Entity
c. Pada kotak Response Statistic pilih casing-Avg Time Blocked dan pctab-Total Exits
d. Klik icon untuk memasukkan fungsi tujuan ke kotak Response statistic selected for objective function
e. Tentukan apakah variabel tersebut akan dimaksimasi atau diminimasi dengan mengupdate objective for response statistic


· Selanjutnya kembali ke SimRunner, lalu pilih menu Define inputs. Pada kotak Macros Available for Input, akan tersedia macros yang telah dibuat. Masukkan macros baru yaitu rataan waktu proses casing dan stdev waktu proses casing ke kotak Macros Selected as Input Factors dengan menyorot macros yang diinginkan lalu mengklik tombol

· Pastikan semua Data Type berbentuk Real. Apabila ada data yg tidak berbentuk real maka ubah dengan mengklik Data Type Real. Lalu klik tombol


6. Definisikan run time dan ubah variabel terkait
Definisikan run time untuk pencarian nilai optimum. Run time didefinisikan sesuai dengan total jam kerja perusahaan. Langkah pendefinisian Run time:
·         Pilih menu Optimize Model pada SimRunner
·         Pilih sub menu Set options
·         Masukkan jumlah jam kerja pada kotak Run time jika simulasi tidak berbentuk Weekly Time (dapat dilihat dari menu simulation option pada Run Length)


7. Jalankan proses optimasi dengan memilih tombol Run pada menu Seek Optimum

8. Analisis hasil optimalisasi dengan memilih hasil yang paling optimum sesuai dengan variabel yang kita inginkan. Misal kita ingin memilih hasil yang optimal pada pctab-Total exit. Maka kita memilih mean dan standar deviasi proses mesin casing yang menunjukkan hasil pctab-Total exit yang paling besar.


9. Dari hasil SimRunner tersebut didapatkan bahwa standar deviasi dan mean waktu proses mesin casing yang optimal adalah 2.464 dan 6.164.


10. Lalu ubahlah waktu proses mesin casing sesuai dengan hasil SimRunner.


11. Lalu jalankan model untuk melihat hasil optimal.

Sekian.. semoga dapat bermanfaat !


2 komentar:

  1. Halo, saya mau tanya tentang penggunaan promodel.
    saya lagi bikin model untuk sebuah proyek pake promodel. Model sy adalah mengenai logistik pertanian. jadi dimodel tersebut saya harus membuat rute untuk pengangkutan hasil panen ke collection centre (CC). ada 6 komoditas berbeda yg harus diangkut dari 6 lokasi berbeda. hasil pertanian tersebut harus diangkut sm truk yg berangkat dari CC. rute pertama dar CC ke lokasi 1dan 2 balik ke CC , rute ke 2 dari CC ke lokasi 3, 4, 5, 6 balik lagi ke CC. Pertanyaannya, gmn caranya biar truk mau berhenti disetiap lokasi, mengangkut sebanyak n komoditas tanpa bolak balik ke CC ? karena sy sdh bikin tapi waktu di run truknya ke lokasi 1 trus ke cc, trus ke lokasi 2 trus balik lagi ke cc. MOhon bantuannya. trimakasih

    BalasHapus